Pagi yang cerah tepatnya di desa yang tentram yaitu desa
Adiluhung. Orang-orang berbondong-bondong melakukan aktivitasnya. Petani pergi
ke sawah, pedagang pergi ke pasar, guru pergi mengajar dan masih banyak
lainnya, tidak lupa anak sekolah berangkat ke sekolahnya. Ruri yang masih duduk
di bangku SD bergegas berangkat ke sekolahnya dengan menaiki sepeda. Hari demi
hari dilauinya.
Ruri dikenal
sebagai anak yang pendiam dan pemalu. Dia mempunyai kakak perempuan bernama
Wina. Ruri juga punya teman dekat, maksudnya dekat itu, karena rumah mereka
yang berdekatan.hihi. katakan saja teman se geng. Mereka itu Tio, dia teman
sekalas Ruri. Ada lagi Pramu, dia kakak kelas Ruri, Pramu itu anaknya ganteng
lho.hehe. Mereka mempunyai markas bermain, cie ile….haha. Dimana itu ?tempat
itu berada di sebuah rumah yang dekat sawah yang mempunyai halaman yang luas dan banyak tumbuh pohon-pohon
besar.nah…dipohon itulah markas mereka.tepatnya pohon sepatu.pohon yang berbentuk
unik.setiap hari mereka bermain disitu, memanjat pohon, kalau dipikir kaya
uuaa.haha.
Suatu hari si Tio jail sama Ruri, dia memasukkan banyak
sampah ke keranjang sepeda Ruri.Ruri sangat kesal sama si Pramu.lho…kok Pramu
???karena Ruri kira si Pramulah yang ngerjain dia. Dan bagaimana akhir cerita
itu? akhirnya lupa juga.haha begitulah anak kecil. Suatu hari lagi, kami
iseng-iseng ngadain lomba.banyak lomba-lomba yang mereka buat.sampai mereka
menghias markas mereka dengan bunga-bunga sepatu dengan tali yaitu gedebog
pisang.ya begitulah masa itu, masih hemat.hehe akhir cerita dari lomba ini, Ruri pun lupa.seingat Ruri, dia dan kakaknya tidak sampai selesai, karena
dulu mereka diajakin bapak ibunya pasar.haha biasa anak kecil kalau diajakin,
ya masih seneng gitu.huahaha, kelanjutan dari cerita itu, si Tio dan Pramulah
yang melanjutkannya dengan teman-teman yang lainnya. Hmmm ada cerita lagi,
ketika bulan ramadhan tiba mereka sangat senang, mereka berangkat tarawih dengan membawa
buku ramadhan yang kudu dimintai tanda tangan pak kaum. Ketika subuh tiba, mereka
berangkat subuhan terus jalan-jalan.ya begitulah suasananya.ngangenin pokoknya.
Biasanya kalau siang sampai sore Ruri ngabuburit sama temen-temen cewek, dimana
coba ?ngapain ? nah…kami bermain bekel sembari menunggu buka puasa.haha Selain
itu mereka juga sering bermain dilapangan geng sebelah, mereka biasanya main lompat
tali, gerobak sodor, dos-dosan, suara, sulamanda, petak umpet dan banyak
lainnya dah.mereka main sampai lupa waktu, kalau belum sore belum pulang,
memang begitulah anak kecil ya.haha lain cerita, Riuri dulu ngaji. Lumayan jauh. Dia inget sekali kejadian itu, dia berangkat ngaji, terus si Pramu ikut dan
naik sepeda Ruri mau dibonceng.saat itu Ruri malu sekali.dan biar temen-temen
nggak lihat.pramu turun sebelum sampai tempat ngaji.tetapi ada teman Ruri yang
lihat, kalau Ruri boncengan sama Pramu, dan akhirnya ya gitu deh di ejekin.haha Ruri serasa malu, tapi seneng juga. Eciyeee ???ada apa sih sebenarnya Pramu
sama Ruri ?haha Ternyata si Ruri itu suka sama Pramu. Tapi hanya suka sekedar
teman, karena si Pramu ganteng,mungkin cuma seperti itu, namanya anak kecil,
belum tahu cinta.paling hanya cinta monyet. Lain Cerita lagi,
si Ruri punya teman juga satu kelas namanya Yogi.dia itu pendiam juga, kalau
sama si Ruri. Ruri juga yang pendiam jarang banget lah ngobrol sama si Yogi.
Ruri hanya dekat dengan si Tio saja. Suatu hari lagi ini ya, Ruri tidak sengaja
ketemu sama si Yogi.pertemuan yang dramatis sekali.haha dari arah yang
berlawanan dengan menaiki sepedanya masing-masing Ruri dan Yogi tabrakan,
sampai mereka terjatuh.huwaaa memalukan sekali, dan yang anehnya.mereka berdua
terjatuh tanpa sepatah kata pun.begitu kami terjatuh, kami langsung berdiri dan
menaiki sepeda masing-masing kemudian pergi, karena suasana sore itu sedang
gerimis lumayan deras, pokoknya dari kejadian itu aneh aja.haha
Mereka Selalu bermain dengan riang.sampai mereka besar, banyak
kisah lucu, menarik, berkesan menyenangkan ataupun menyedihkan.semuanya pernah mereka rasakan.dan masih banyak lainnya lagi, yang tidak bisa diceritakan satu
per satu. TO BE CONTINUED. . . :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar